Monday, August 3, 2015

Kue Bangkit Jadul (Bangket)

 Sudah lama ibukku tidak bikin Kue ini,tumben tahun ini beliau ingin bikin Kue ini,kata beliau di riau Kue Bakar namanya ada juga yang bilang bangkit.
yang anehnya kok pake bulatan pewarna merah,katanya memang dari dulu kalau bikin kue ini ada tinta merahnya...hahahhahaha
Ini foto,kue bikinan ibukku,sengaja ku foto agar bisa simpan resepnya,semoga seenak buatan ibukku,karena walau resep sama,pegangan tangan berbeda menghasilkan rasa dan bentuk yang berbeda.


Kue Bangkit Jadul (Bangket)
Resep Hj.Lastuti
Bahan:
500gram  Tepung tapioka, disangrai
3 lembar  Daun pandan, potong
125 Terigu
2 buah  Kuning telor
400 gram Gula halus
350-400 ml  Santan Masak (disesuaikan kekeringan tepung)
1/8 sdt  Garam
Pewarna merah
1/2 sdt  Soda Kue

Cara Membuat:
Sangrai tepung tapioka bersama dengan potongan daun pandan dalam wajan selama 60 menit menggunakan api kecil, hingga tepung menjadi sangat ringan, tepung sedikit menguning dan daun pandan menjadi kering.Dinginkan.
Panaskan oven di suhu 170 °C.alas loyang dengan kertas roti.
Kocok kuning telor hingga mengembang, masukkan gula halus dan tambahkan sedikit santan. Kocok hingga rata.Masukkan tepung dengan di ayak,Secara bertahap, masukkan sisa santan,dan terigu aduk dengan tangan sampai adonan menjadi homogen dan cukup kokoh untuk dicetak, tidak terlalu kering ataupun terlalu basah.Cetak,Jika tidak punya cetakan khusus untuk bangket, gilas adonan setebal 1 hingga 1,5 cm lalu cetak dengan cookies cutter.(semakintebal semakin lama Ovennya)
jika takut adonan menjadi terlalu kering, tutupi dengan serbet bersih yang sudah dilembabkan dengan sedikit air.
Panggang selama ± 30 menit (bergantung ketebalan kukis). Dinginkan di rak kawat. Setelah dingin, beri sedikit pewarna merah untuk hiasan.  Simpan dalam toples yang tertutup rapat.
SELAMAT MENCOBA ^_^



No comments:

Post a Comment